Cinta yang Mungkin
Engkau mengatakan itu MUNGKIN
Diantara resah aku menimang
Tersentakan kelopak teratai yang tergolek di tengah danau
Mengirim getar ke awan
MUNGKIN hanyalah satu kata dari gelepar putus asa sayang…
Terantuk pada tepian yang kehilangan batas
Lima kupu-kupu terbang melangkahi kepalaku
Hei..Lihat…
Sayap-sayapnya melukis cinta
Seperti sebait puisi yang pernah engkau tulis
Menelisikan rindu pada tiap helai rambutku
Menyimpankan lebih lama wangi ritus dari kayu manis yang pernah engkau tanam
Tapi mengapa?
Mengapa tak hentikan senyap dari rindu yang tertoreh?
Entah lah…
Apakah cinta memang seperti ini?
Seperti ngengat meregang nyawa ditungku prahara
Dan mati dalam lidah api
Diam-diam tanpa gemericik
Lalu pupus…
Apakah itu yang disebut Cinta yang MUNGKIN?
Diikutkan pada lomba : “Ungkapan Anti Biasa, Ungkapan Dengan HTML“
Salam,
–Evi
37 comments
Mungkin aja mbak… 😀 hohoho
Pasti mungkin 🙂
hayoo…. semangat… siapa yang beruntung yah…^^
Ya siapa yah, aku menunggu jg jawabnya hehe..
Ini yang saya cari2 dari kemarin
Ditempat saya ada pemberitahuan dari Mbak Evi kalo puisinya dah jadi, tapi tanpa link. Saya pikir di blog yg satunya, nggak taunya disini 😀
Maaf kalau saya terlambat
Segera saya catat dan makasih apresiasinya
Salam!
Dan setelah saya cek satu2, ternyata memang saya tak menemukan link.
Mbak Evi hanya menyampaikan kalau puisinya sudah jadi tanpa menyertakan link kesini…
Mbak Evi hanya pesen gini : Pak Mars, Puisiku sdh jadi. Tolong cekidot 🙂
Setelah itu saya tunggu kalo2 ada pesan susulan.
Nggak taunya puisinya dah jadi lama dan saya terlambat tau.
Mohon dimaafkan.
Aku pikir juga begitu pak Mars…Kemarin gara2 tergesa2 mesti pergi, aku cuma kasih pengumuman dan lupa mencantumkan link..
Maafkan juga aku Pak, telah merepotkan dirimu 🙂
Mungkin itu yang disebut Cinta yang Mungkin…
Tapi mungkin juga menjadi Cinta yang tak mungkin
Nah kalau sdh ketemu mbahnya tukang bolak-balik kata, puisiku lebih bermakna lagi nih Pak Mars…Hahaha…Tks ya Pak
nggak nyangka mbak Evi bisa nulis puisi cantik …. aku belum bisa nulis puisi secantik itu mbak 🙂
sukses buat kontesnya ya
Hahaha..Makasih Mbak El…Belum secantik yang aku mau sebetulnya..Namun pujian ini menyemangatiku untuk sering2 menulis puisi..
Aku masih mungkin bisa terbang walau tanpa sayap, karena engkau adalah sayapku.
Aku masih mungkin hidup walau tanpa jantung, karena engkau adalah jantungku,
Aku masih mungkin bisa bermimpi meski tidak tidur, karena engkau adalah mimpiku
Aku masih mungkin bisa menulis meski tanpa ide, karena engkau adalah ideku.
😆
Suka dengan puisinya mbak..dan sukses untuk anti biasanya
Aku mungkin masih bisa menulis walau tanpa pena dan tinta, karena punya kompi..Eh bukan …Karena punya dirimu sebagai inspirasi
Hahaha..Keren Bli!
suka bangets puisi….
Terima kasih Yisha. Sedang mikir2 apakah sebaiknya aku mulai debut sebagai pujangga hahaha..
Hehe..iya mbak, itu mungkin cinta, mungkin juga gak 😀
Sukses di lombanya ya mbak Evi 🙂
Terima kasih Jeng. Sdh pulang liburan atau masih diperpanjang hehehe…
salam kenal mba Evi…
puisi nya keren mba….
Untuk kontes Pak Mars kah?
Semoga sukses nontesnya ya mba 🙂
Iya ikut kontes di blognya Pak Mars Mbak Erry..Pengen pula sesekali nyobain ikut kontes. Terima kasih ya 🙂
Oh ternyata mungkin itu cinta…
*garukgaruk*
Sukses mbak kontesnya 😀
Mungkin juga tidak cinta #ikutgarukgaruk 🙂
Wah … Selamat mengikuti ya kontes Mba’ Evi
BTW, memang hanya keGetiran Lara yang terus dipikul diatas langkah terseok Sang Pecinta dalam Mungkin nya sebuah Cinta 😉
Mba’ bole kasih sedikit masukan he he he 🙂
Mungkin bait-bait diatas gambar 2 hati akan makin cerah dan terbaca bila dipilihkan warna lainnya ? 🙂
Puisinya Kereeeen Mba’ Evi, suka dengan puisi ini + 2 jempol !!!
Ibarat jamu kali Mas Ariko, menelan kegetiran untuk tumbuh dan menyembuhkan hahaha..
kalau HTML, itu yg bikin aku pusing Mas..Secara kode HTML-nya copas saja dari sohibul kontes. Jadi aku gak tahu gimana cara merubah warna. Terima kasih atas sarannya. nanti aku pelajari lebih lanjut, pasti bisa melakukan sesuatu agar tulisannya terlihat jelas 🙂
Setuju dengan Jamu nya 🙂
& Sangat mendukung dengan semangat dalam kalimat “pasti bisa melakukan sesuatu agar tulisannya terlihat jelas ” …
Semangat doang Mas Ariko..Sdh ngotak-ngatik dari tadi tak kunjung berbeda..Malah hancur lebur htmlnya. Baru nyadar tulisan abu-abunya itu berasal dari bawaan template, jadi kalau mau dirubah hitam, mesti melakukan sesuatu pada bagian editornya. Malas ah Mas hahaha..Mending nulis lagi ajah…
wah bunda sudah kena virusnya pak mars…
bagus bunda…
Ketularan yg menyenangkan karena aku dapat ilmu baru Tina..Tks ya 🙂
ini cinta yang belum pasti ya Uni?
Aih…seperti ngengat meregang nyawa…
Kalo menurut simbah yg pasti itu perut kenyang setelah makan Mb Tt wkwk..
Kontes Mba?
Semoga sukses 🙂
Belajar ikut ngontes Mas Ipras…Terima kasih atas dukungannya..Salam sukses untukmu 🙂
selamat berlomba, puisinyanya bagus. salam kenal^^
Salam kenal Mas Faizal. Terima kasih atas pujiannya 🙂
Mungkin… 🙂
Go Mbak Vi…
Terima kasih Mbak Lia..Go straight to heaven hahaha…
Selamat ikut lomba, mbak Evi…salam penuh cinta dari saya 🙂
Terima kasih Mbak Bintang..Hehehe..Puisi lebay sore hari…Penuh cinta juga dari Serpong ya