Apa hubungannya bunga petunia putih dengan WordPress? Banyak sih sebetulnya. Namun dalam post ini saya hanya akan mengatakan bahwa WordPress emang keren. Walau Jurnal Evi Indrawanto adalah self-hosted, melalui widget Jetpack mereka memberi kesempatan blogger seperti saya menyipi berbagai kemudahan yang diberikan pada pengguna wordpress.com. Bunga petunia putih ini adalah adalah update post pertama yang saya lakukan langsung dari WordPress. Cuma ada sayangnya sedikit. Biasanya foto-foto saya simpan di picasa. Maksudnya agar tak memberatkan server. Sementara kalau update dari WP, foto harus di upload ke blog, tak bisa diambil linknya saja seperti yang sudah-sudah..
Begitu saja sih update singkatnya 🙂
Salam,
@eviindrawanto
33 comments
mirip bentuknya dengan kembang sepatu. apakah mereka sama?
Sama sih tidak Mbak Okti. Petunia kelopaknya lebih kecil. Mungkin masih satu keluarga 🙂
Iya ya mirip kembang sepatu tp petuniakayaknya kkelopak nya lbh banyak ya
Di samping itu, sisi kelopak lebih rata dibanding kembang sepatu
Mungkin wordpress sedang menerapkan kebijakan baru tentang gambar yang diunggah
Mungkin Sobat Mandor. Mudah2an update Jetpack selanjutnya saya bisa menyimpan foto di tempat lain. Kalau langsung di blog seperti ini sebentar juga akan habis quota spacenya. Karena saya lebih suka foto-foto besar mejeng di sini. Makasih sudah mampir 🙂
yang biru juga sama kan bu?
Sama Miss 🙂
pakai Jetpack memang asyik uni, bisa pakai gallery photonya juga seperti di wp.com, dan dapat notifikasi komentar,
aku nggak perhatiin nggak bisa pakai url kalau mau upload foto
sama belum bisa pasang video seperti di wp.com
Iya saya baru tahu nih, MM. Wah kalau bisa upload video juga, tambah seru 🙂
widget jetpack, Bu? Saya malah belum tahu!
ketinggalan jauh amat ya? 🙂
Cari di koleksi widget WP, Mas Abi, ada kok 🙂
Di blog yang tadi dikunjungi tentang bunga krongkok, duh saya lupa namanya karena baru tahu ada bunga itu. Sekarang ada lagi yang namanya petunia. Saya pikir nama bunga ini hanya merupakan nama salah satu karakter di seri Harry Potter (-_-“). Saya benar2 buta soal perbungaan. Haha
Ah saya juga tahu sedikit kok Fier…Cuman gayanya aja kayak tahu semua hehehehe
Saya belum tau tentang widget jetpack ini malah Un,
putih dan ungu berdampingan, cantik dua-duanya.
Memang serasi mereka, Buk 🙂
Mirip bunga kangkung ya
Kalau bunga kangkung, belakangnya mirip lonceng. Petunia lebih ceper 🙂
satu pikiran dengan saya, karena web saya menyediakan sejenis tutorial jadi banyak gambar yg ditampilkan …
masalahnya kalau gambar diupload memakai pihak ketiga, efeknya SEO kurang bagus …
tidak ada cara lain mungkin dengan meningkatkan kuota/bandwith hosting …
Saya pikir juga gitu, Sob. Blog saya banyak banget fotonya tapi jarang diindek oleh Google 🙂
Hi Mbak Evi, kalau mau gak ngeberatin server ya upload fotonya di online storage luar misal medishare baru kemudian ambil linknya. Semacam di Picassa saja
Makasih ya sarannya 🙂
Ngirit bandwidth ya, Mbak. Hehehe
Begitu sih niatnya, Mbak Idah. Biar kalau teman2 berkunjung ke sini, tarikannya gak terlalau berat 🙂
dan saya suka Petunia….apalagi yg ungu.. hihi..
Memang mereka suka bikin hati meleleh, Mbak Mechta 🙂
Apa hubungannya wordpress dengan bunga? WordPress adalah batang yang menyanggaku tetap hidup. 🙂
Hahaha..Berarti dirimu adalah Petunia cantik itu Mas Kika
peristilahan blogging saya buta nih Uni
Menikmati kecantikan Petunia aja…koleksikah Uni, kaya warna loh. Salam
Koleksi orang Mbak Prih hahaha
Masalahnya di mana-mana sama ya Mba, pengiritan dan kepuasan. Semua ada plus dan minusnya. he,, he,, he,,,
Iya gitu deh Pak Indra. Semua ada harganya 🙂
wordpress memang keren,
ada yang tahu bagimana mengambil data email login membar dari data base wp? share dong…
masih newbii