Coklat dengan Palm Sugar – Sebuah Terobosan
Beberapa waktu lalu membaca berita tentang palm sugar dari Kamboja. Seperti kita tahu negeri ini salah satu penghasil palm sugar terbesar di wilayah Asia Tenggara. Dengan warna pucat khas palm sugar yang terbuat dari pohon lontar atau siwalan – Borassus flabellifer, perajin gula merah Kamboja sukses mengisi rak-rak supermarket di negara-negara maju.
Pemerintah dari negara ini bekas Kekaisaran Khmer ini memang serius sekali memberdayakan usaha rakyat lewat palm sugar.
Baca juga Goyang Lidah Dengan Kuliner Lokal di Night Market Phnom Penh
Nah beritanya itu tentang seorang wanita mengisi rak di sebuah toko yang menjual cokelat di Boulevard Phnom Penh. Ia sedang sibuk menata rak dimana dalam waktu dekat toko itu akan menjual cokelat. Yang akan jadi gimmick adalah permen cokelat dengan palm sugar sebagai produk dalam negeri.
Perusahaan Confirel yang diwakili wanita tersebut bermaksud memperkenalka produk cokelat dengan palm sugar tahun ini kepada pelanggan mereka. Setidaknya demikian Presiden perusahaan itu, HayLyEang.
Untuk keperluan itu Confirel telah membeli mesin buatan China seharga US $ 120.000. Kapasitas produksi mencapai empat ton cokelat per hari, klaim Hay Ly Eng.
Cokelat dengan Palm Sugar Sebagai Pengembangan Produk
Ini yang sangat menarik. Palm sugar akan menjadi bahan penting untuk produk cokelat tersebut. Tujuannya untuk menumbuhkan daya tarik gula palem (palm sugar) sebagai pemanis kepada khalayak secara luas.  “Cokelat dengan palm sugar  akan meningkatkan  produksi gula ini,” katanya.
Baca juga Beda Palm Sugar dan Brown Sugar
Confirel saat ini berkonsentrasi membuat palm sugar (gula palem) dengan menggunakan bahan baku dari propinsi seperti Kampong Speu. Tahun ini saja mereka mengklaim telah mengekspor sekitar 20 ton palm sugar ke pasar luar negeri, dengan rencana berikutnya meningkatkan jadi 30 ton atau lebih. Presiden Asosiasi Gula Kamboja, Sam Saroeun mengatakan bahwa ia mendukung rencana perusahaan untuk membuat cokelat menggunakan palm sugar, karena akan memberi dorongan pada industri gula palem.
Baca juga Arenga Sirup Gula Aren
Meng Saktheara, Menteri Perindustrian, Pertambangan dan Energi Perindustrian juga mengatakankemungkinan besar ini adalah pertama dari perusahaan Kamboja yang memproduksi cokelat menggunakan palm sugar.”
Pengembangan Palm Sugar Indonesia
Langkah-langkah yang dilakukan pemerintah Kamboja ini tentu menarik untuk dicermati. Sebagai salah satu produsen palm sugar penting di wilaya Asia Tenggara, hal seperti itu cukup mudah dilakukan. Untuk memproduksi skala UKM pun mampu melakukan.
Tapi bagaimana dengan kampanye, promosi, agar semua orang sadar dalam memberdayakahn pemanis ini? Yah tampaknya memang perlu kampanye besar-besaran agar masyarakat sadar bahwa pemanis sehat ini siap diracik dalam makanan apapun. Jangan kan cokelat, indomie rebus saja ditaburi sedikit Arenga Sugar enak banget kok.
Kamboja sudah memulai. Semoga sebentar lagi Indonesia menyusul. Apa lagi dengan semakin maraknya penjualan gula aren organik, bukan tak mungkin produksi gula aren dari petani akan semakin diminati.
Untuk palm sugar organik, silahkan kontak Arenga Indonesia 0819 3241 8190