Saat tulisan ini tayang peserta Lomba Blog Peduli Pemanis Sehat sudah 36 orang. Masih ada waktu 4 hari lagi. Dan biasanya mendekati batas penutupan lomba peserta akan meningkat. Amin.
Yang ingin saya beri catatan dalam tulisan ini adalah semua tulisan yang masuk sudah saya baca. Dan busyeeettt…Tak satupun tulisan yang tak menarik. Pengalaman peserta dengan palm sugar si pemanis sehat itu real semua alias tak terlihat kesan dibuat-buat. Namanya juga blogger ya, story telling-nya kuat. Tak membuat bosan yang membaca.
Makanan terkait erat dengan budaya tempat tinggal. Kisah pengalaman dengan gula aren mengaminkannya. Ada latar budaya makan dan ikatan emosi di dalamnya. Itu takan terjadi kalau saja si gula coklat ini tak pernah bersentuhan dengan si penulis atau gula aren bukan produk asli Indonesia.
Walau lomba masih berlangsung tapi saya sudah amazing duluan. Bangga pada diri sendiri telah memilih tema Pemanis Sehat bagi si palm sugar ini. Paling bangga pada teman-teman. Tulisan mereka telah membongkar kesadaran bahwa Indonesia punya sumber pemanis alami yang dibutuhkan masa depan.
Saat kita makin makmur, saat pemanis dalam makanan jadi masalah, saat kita mencari pemanis yang aman bagi kesehatan, saat itu lah gula aren jadi pilihan.
Palm Sugar si Pemanis Sehat Menjawab Tuntutan Konsumen
Meningkatnya kecerdasan masyarakat meningkat pula kesadaran dalam merawat kesehatan. Konsumen akan mencari tahu lebih banyak mengenai produk yang mereka beli. Kalau lah palm sugar atau gula aren diklaim sebagai pemanis sehat seberapa jauh klaim itu bisa dibuktikan?
Peningkatan permintaan akan produk sehat juga akan merubah peta bisnis gula aren. Kalau dulu dinas-dinas pemerintahan yang membina para petani palm sugar menyarankan penggunaan pengawet kimia sintetis dan berbagai campuran agar gula tampak menarik, ke depannya hal itu tak bisa dilakukan lagi. Konsumen akan memilih palm sugar organik ketimbang yang konvensional.
Karena pasar menuntut gula aren asli atau organik yang bebas dari berbagai zat kimia sintetis berbahaya. Kalau mereka ngotot sama saja dengan mematikan bisnis rakyat. Konsumen berubah pemerintah juga harus!
Dan saya bangga bahwa jiwa dari tiap tulisan yang sudah masuk menyadari masalah ini.
Tuntutan terhadap pemanis sehat, akan memicu timbulnya pengawet alami. Jika sebelum ini tanaman Akar Kawao Pengawet Nira Alami di biarkan jadi semak di kebun-kebun, nanti akan dipelihara dan dibudidayakan. Begitu pun berbagai tumbuhan lain yang dapat menghambat laju perusakan nira akan ditanam kembali.
Secara tak langsung industri palm sugar si pemanis sehat ini akan memicu keragaman hayati di tanah air.
Terima kasih teman-teman.